Boleh jadi idenya bagus,
Boleh jadi bisnisnya tumbuh pesat,
Dan di atas semuanya itu tentu yang utama adalah keberlangsungan bisnis (business sustainibility) itu sendiri.
Tidak dapat dipisahkan bawah bisnis yang baik juga tergantung kemampuan kepemimpinan pengelola bisnis itu sendiri. Mau menggunakan istilah owner, manajer, operator dan sebagainya maka isu kritisnya adalah pada manajemen dan kepemimpinan (leadership). Sama-sama sebagai pemimpin namun manajer dan leader tentu jauh berbeda. Leader bicara masa depan, sedang manager bicara saat ini, leader bicara kita sedangkan manager bicara saya, leader bicara solusi namun manager bicara problem, dan masih banyak perbedaan mendasar lainnya yang tentu berpengaruh pada jalannya bisnis yang dikelolanya.
Kapasitas leadership sangat penting dan akan terasa kebutuhannya ketika anda memiliki team dalam jumlah yang besar. Lebih dari 50 setidaknya. Jika bisnis anda masih dalam bentuk startup dengan team di bawah 10 bahkan hanya 5 orang, kapasitas leadership masih belum terlihat (kebutuhannya).
Bisa dibayangkan jika anda memiliki team besar setidaknya 100 orang misalnya, dan bayangkan tiap hari dengan pola interaksi komunikasi yang bisa saja selalu baru dan tidak mungkin sama. Dimana keseratusnya memiliki karakter yang tidak sama, kemampuan yang tidak sama, keinginan dan harapan yang tidak sama bahkan bisa jadi mereka menyampaikan kritik dan masukkan yang tidak sama juga.
Ya betul, kepala anda akan terasa pecah.
Terlebih jika tidak memiliki kapasitas leadership yang kuat. Karena jika diartikan lebih luas leadership juga berupa kemampuan untuk memilah dan memilih informasi yang masuk di kepada. Yang dengan kemampuan ini anda mempunyai filter yang baik akan sangat membantu dalam proses pengambilan keputusan yang baik pula.
Bayangkan juga jika filter ini tidak berfungsi atau bahkan bobol. Semua informasi anda terima, semua masukan anda pertimbangkan dan jadilah bisikan-bisikan tadi akan mempengaruhi konsistensi anda sebagai pengelola bisnis dalam menjaga visi dan misi. Maka menjadi tanggung jawab yang besar bagi seorang bisnis owner untuk meningkatkan kapasitas leadership nya.
Bisnis owner yang gak leader adalah Bisnis owner yang semua masukan diterima (mentah) baik dari teamnya, temannya, koran, majalah, berita, dan semua sumber.
Bisnis owner yang gak leader mudah terombang-ambing, gak lurus dan kurang idealis menjaga visi nya.
Bisnis owner yang gak leader kudu benerin dirinya sebelum benerin bisnis dan team nya.
Penulis : Slamet Sucahyo
Editor : Moh. Rizqo